Thursday, April 28, 2011

Biggest Loser Diet

Anda juga, bisa menjadi The Biggest Loser dengan mengikuti sebuah program diet dan fitness yang digunakan oleh para kontestant di NBC TV show dengan nama yang sama.

Tidak ada godaan berupa makanan-makanan yang menggiurkan bagi yang mengikuti program diet ini dari rumah, tidak pill diet atau pelatih pribadi, hanya diet sehat dan berolahraga yang cukup.

Ini adalah diet rendah kalori yang menggunakan TheBiggest Loser piramid 4-3-2-1 (4 porsi buah dan sayuran, 3 porsi protein, 2 porsi gandum utuh, dan 1 porsi "extra"), yang diertai dengan olahraga.

Pilih menu diet yang banyak menyertakan buah dan sayuran serta protein rendah lemak, dan tambahkan aktivitas fisik dalam dosis yang tinggi, maka berat badan, kadar kolesterol, dan tekanan darah anda akan turun, serta menjadi lebih kuat dan berenergi.

Michael Dansinger, MD, seorang dokter dan peneliti mengenai obesitas dari Tufts University, adalah orang yang mengembangkan program diet ini, dengan dibantu oleh seorang ahli diet dan koki, Cheryl Forberg, RD, dua orang pelatih Bob Harper dan Jillian Michaels, serta seorang penulis Maggie Greenwood-Robinson, PhD.

Selama 12 minggu menjalani program diet ini, anda bisa berharap untuk memakan makanan yang banyak mengandung serat dan protein secara rutin, namun dalam porsi yang kecil agar merasa kenyang tanpa terlalu banyak mengkonsumsi kalori.

"Kami lebih menekankan pada kualitas kalori, sehingga anda bisa tetap memenuhi kebutuhan nutrisi dan menikmati makanan yang lebih natural dan sehat yang membantu anda untuk mengatasi rasa lapar," kata Forberg.

Dan anda tidak diijinkan untuk memakan makanan "pembangkit selera" misalnya roti, pasta, atau kentang. Mencatat makanan yang dimakan setiap hari, mengamati ukuran porsi, dan meminum 48-64 ons air per hari adalah aktivitas dasar dari program diet ini.

Anda juga bisa menghitung aktivitas olahraga harian, dimulai dari 30 menit dan meningkatkannya menjadi 1 jam. Di dalam buku ini, terdapat program latihan erobik dan angkat beban untuk "mempercepat proses pembakaran lemak."

Di dalam buku ini, anda juga akan banyak menemukan tips dan inspirasi dari para kontestant.

Kedengarannya cukup sederhana, tapi jika anda tidak punya pelatih pribadi yang mendorong anda seperti yang dimiliki oleh para kontestan di TV, bagaimana anda bisa tetap termotivasi?

Bisa dengan cara bergabung di club The Biggest Loser untuk mendapat online support, menu makanan, informasi mengenai fitness, sebuah jurnal, dan masih banyak lagi. Buku resep dan fitness Biggest Loser juga tersedia jika anda menginginkannya.

Apa saja yang boleh dimakan?

Di dalam buku ini, disertakan menu makanan untuk satu minggu dengan jumlah kalori 1.200, 1.500, dan 1,800 beserta resep. 45% dari total kalori berasal dari karbohidrat, 30% dari protein, dan 25% dari lemak.

The 4-3-2-1 Biggest Loser Pyramid menjadi panduan untuk menentukan jumlah porsi dari masing-masing kelompok makanan:

  • 4 porsi buah dan sayuran
  • 3 porsi protein rendah lemak, vegetarian, atau susu rendah lemak
  • 2 porsi whole grain
  • 1 porsi extra lemak, oils, pemanis, atau makanan pilihan anda yang setara dengan 200 kalori

Beriku ini contoh menu diet harian:

  • Sarapan: 1/2 porsi protein, 1 porsi whole grain, 1 porsi buah
  • Cemilah: 1/2 porsi protein, 1 porsi buah
  • Makan siang: 1 porsi protein, 1/2 whole grain, 1 porsi sayuran
  • Cemilan: 1/2 porsi protein, 1 porsi buah
  • Makan malam: 1/2 porsi protein, 1/2 porsi whole grain, 2 porsi sayuran

Para peserta diet ini didorong untuk memilih makanan yang tidak diproses dan mengandung lemak, gula, atau garam tambahan. "Baca label makanan, dan jika anda tidak bisa mengenal beberapa bahan yang ada didalam daftar, jangan dibeli," saran Forberg.

Buah dan sayuran utuh lebih dianjurkan dari pada jus atau buah yang sudah dikeringkan. Makanan itu seharusnya dimakan mentah atau dipersiapkan tanpa lemak tambahan. Setiap kali lemak digunakan, maka pilihlah jenis lemak yang sehat, bukan lemak saturated atau trans fats.

Para peserta diet juga dianjurkan untuk memilih whole grain yang lebih kasar dan setidaknya mengandung 2 gram serat per porsi roti atau 5 gram serat per porsi sereal, dan tidak lebih dari 5 gram gula.

Protein yang dipilih antara lain daging rendah lemak atau ikan, vegetarian protein, atau produk susu rendah lemak. Level kalori anda ditentukan oleh ukuran porsi dan pilihan protein anda.

Jika masih merasa lapar, anda diperbolehkan untuk makan lebih dari 4 porsi buah dan sayuran per hari.

Bagaimana cara kerja diet ini?

Program diet ini efektif karena kalori yang anda bakar lebih banyak dibanding kalori yang anda makan, dan jika anda mengikuti resep untuk pola makan yang sehat, yaitu memakan makanan utuh setiap beberapa jam sekali, maka seharusnya anda tidak akan merasa lapar.

"Saat anda mengliminasi makanan yang mengandung gula atau pemicu selera, maka rasa lapar dan selera makan akan menurun karena kadar gula dalam darah dan lonjakan insulin bisa diminimalisasi," kata Dansinger.

Makanan dijadwal secara rutin untuk membantu para peserta diet menghindari rasa lapar. Selain itu, ukuran porsi dimonitor dan dicatat.

Level kalori awal anda ditentukan dengan cara mengalikan berat anda saat ini dengan angka 7. Rekomendasinya bervariasi mulai dri yang terendah 1.050 kalori untuk orang yang mempunyai berat 150 pound sampai yang tertinggi yaitu 2.100 kalori untuk orang yang beratnya 300 pound.

"Orang umumnya makan lebih banyak dari yang mereka kira, sehingga batas terendah mungkin mendekati 1.200 kalori diet," kata direktur medis Dansinger.

Saat berat badan anda mulai turun, maka anda akan mengkalkulasikan ulang level kalori dan mengkonsumsi kalori yang lebih sedikit atau memperbanyak olahraga.

"Jika anda ingin mempertahankan tingkat penurunan berat badan, berarti anda perlu menyesuaikan jumlah kalori dengan penurunan berat badan anda," kata Dansinger.

Buku ini juga menyertakan tips-tips untuk mempertahankan berat badan begitu target telah tercapai. "Kami mendasarkan rekomendasi kami pada 10 sampai 12 kalori per pound dan satu jam olahraga per hari untuk mempertahankan berat badan," kata Dansinger.

Anda bisa menghindari kenaikan dan penurunan dari yo-yo dieting jika anda mengikuti petunjuk dari para konstestant yang telah berhasil menurunkan dan mempertahankan berat badan melalui program diet ini:

  • Mekanan makanan yang sehat setiap hari saat sarapan
  • Nikmati buah dan/atau sayuran setiap kali makan
  • Tambahkan protein setiap kali makan dan ngemil
  • Tetap aktif
  • Rencanakan menu makan, cemilan, dan olahraga

Apa yang dikatakan oleh para ahli?

Susan Bowerman, MS, RD, asisten direktur dari UCLA's Center for Human Nutrition, mengacungkan jempol untuk program diet ini.

"Program diet ini sangat mirip dengan diet yang kami di gunakan di klinik kami, menggunakan lemak yang sangat rendah dan protein, banyak menyertakan buah dan sayuran (dengan penekanan pada sayuran), dan menghindari makanan yang sudah diproses. Menu diet ini terbukti sukses karena sangat mengenyangkan," katanya.

Dia juga merekomendasikan para peserta diet untuk mengkonsumsi omega-3 fatty acids, entah melalui supplemen ataupun dengan cara memakan jenis ikan yang rendah mercury sebanyak dua kali seminggu.

Amy Jamieson-Petonic, MEd, RD, juru bicara dari American Dietetic Association juga mendukung menu yang sama, selama anda mengkonsumsi setidaknya 1.200 kalori per hari. "Mengkonsumsi kalori kurang dari 1.200 per hari itu tidak direkomendasikan karena akan sulit untuk mendapat vitamin, mineral, dan nutrisi yang dibutuhkan untuk mempertahankan aktivitas," katanya.

Bowerman mengatakan bahwa level karbohidrat yang terdapat dalam program diet The Biggest Loser ini mungkin tidak cukup untuk seseorang yang sangat aktif. "Jika anda bisa berfungsi dengan baik dan masih punya energi yang cukup untuk berolahraga, berarti level tersebut sudah cukup," katanya. "Atau jika tidak, maka anda mungkin perlu menambahkan karbohidrat untuk menyamai dengan kebutuhan dari aktivias anda."

Multivitamin tidak disarankan dalam buku ini, tapi Bowerman merekomendasikan bahwa setiap orang yang berdiet rendah kalori sebaiknya mengkonsumsi multivitamin sebagai nutrisi "jaminan".

"Secara teori, seharusnya anda bisa mendapatkan semua yang anda perlukan dari menu diet ini," katanya. "Namun, tidak ada alasan untuk tidak menyertakan multivitamin yang sesuai dengan usia dan jenis kelamin anda, karena seringkali pria dan wanita mengalami kekurangan nutrisi tertentu misalnya kalsium, ini dikarenakan selera."

Jika anda termotivasi oleh acara televisinya, maka anda bisa menjadi "biggest loser" sendiri di rumah anda, dan menggunakan program diet yang sama.

"Program diet ini praktis dan mudah untuk diadopsi, serta menawarkan berbagai pilihan makanan dan jenis olahraga, sehingga orang tidak merasa bosan dan menjadikannya sebagai program untuk mengubah gaya hidup," kata Forsberg.

Setiap anggota keluarga, bahkan vegetarian, bisa mengikuti menu dari program diet ini, selama anda memodifikasi porsinya agar sesuai dengan kebutuhan masing-masing.

"Kami tidak menggunakan kata diet," kata Forsberg. "Ini adalah sebuah program yang bisa diikuti oleh siapapun karena begitu banyak variasi, didasari oleh penelitian ilmiah, dan semua orang bisa mendapatkan manfaat dari menu kaya nutrisi yang akan membantu menurunkan berat badan dan meningkatkan kesehatan."

No comments: